Sunday, February 28, 2021
No Result
View All Result
www.GardaIndoNews.Com
  • Beranda
  • Laporan Utama
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Internasional
  • Nasional
    • Metropolitan
    • Kriminal
    • Daerah
    • Kesehatan
    • Sosok
  • Ragam
  • Seni Budaya
    • Hiburan
    • Otomotif
    • Seni budaya
    • Sport
  • Laporan Khusus
  • Beranda
  • Laporan Utama
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Internasional
  • Nasional
    • Metropolitan
    • Kriminal
    • Daerah
    • Kesehatan
    • Sosok
  • Ragam
  • Seni Budaya
    • Hiburan
    • Otomotif
    • Seni budaya
    • Sport
  • Laporan Khusus
No Result
View All Result
www.GardaIndoNews.Com
No Result
View All Result

Kembangkan Pasar Rakyat Kemendag Gandeng Gojek

by Gardaindonews
16, October 2020
in Ekonomi
0 0
Kembangkan Pasar Rakyat Kemendag Gandeng Gojek
Share on FacebookShare on Twitter

Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus mengembangkan kapasitas dan penguatan pasar rakyat. Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Kemendag menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Aplikasi Gojek) tentang Pengembangan Kapasitas dan Penguatan Pasar Rakyat Melalui Pemanfaatan Layanan Aplikasi Gojek.

Penandatanganan itu dilakukan Direktur Bina Usaha dan Pelaku Distribusi Ditjen PDN Kemendag, Nina Mora dan Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah PT Aplikasi Karya Anak Bangsa, Dyan Shinto Ekopuri. Lalu disaksikan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang, Jawa Tengah, Kamis (15/10).

RelatedPosts

Cara Cek Bansos 300 Ribu dtks.kemensos.go.id

Pertamina Untung Rp 14 T, Ahok Bilang Akibat Penghematan dari Segi Pengadaan

Kemenparekraf Gandeng Asprindo untuk Kembangkan 244 Desa Wisata

Agus menjelaskan, perjanjian kerja sama ini merupakan salah satu tindak lanjut nota kesepakatan bersama antara Ditjen PDN Kemendag dan Aplikasi Gojek sebagai penyedia jasa belanja barang kebutuhan pokok bagi masyarakat tertanggal 20 April 2020.

“Ini merupakan bentuk komitmen kami dalam mengembangkan kapasitas dan menguatkan pasar rakyat melalui aplikasi Gojek. Diharapkan upaya ini dapat berkontribusi meningkatkan perekonomian Indonesia,” ujarnya.

Ia menjelaskan, ruang lingkup perjanjian kerja sama ini antara lain pengembangan kapasitas serta penguatan pasar rakyat yang mencakup penyediaan informasi, edukasi, sosialisasi, serta pelatihan pemanfaatan GoShop atau layanan lainnya pada aplikasi Gojek. GoShop merupakan layanan di dalam ekosistem Gojek yang menghubungkan pengguna dengan pedagang pasar rakyat.

Perjanjian ini mencakup pendampingan dari aplikasi Gojek dalam bentuk training for trainers di pasar rakyat yang ditunjuk Kemendag, bagi pelaku usaha binaan. Tujuannya, agar para pelaku usaha dapat mengembangkan usaha di bidang niaga elektronik yang nantinya diharapkan dapat menularkan kepada pelaku usaha lain.

Selain itu juga pelaksanaan program yang meliputi pelatihan ekosistem pasar rakyat, namun tidak sebatas hanya pelatihan, tetapi juga termasuk penyediaan runner. “Selain semakin menguatkan eksistensi pasar rakyat, kami berharap perjanjian kerja sama ini dapat benar-benar memberikan dampak positif juga bagi kelancaran penyediaan kebutuhan masyarakat yang bisa dipenuhi dari pasar rakyat,” jelas Agus.

Pada acara tersebut, ia juga melakukan uji coba langsung layanan pembelian secara daring melalui GoShop dengan pedagang di salah satu pasar rakyat di Semarang, Pasar Karangayu. Sementara, guna meningkatkan kelancaran belanja dan distribusi pangan di Jawa Tengah, pada kesempatan sama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah juga menandatangani perjanjian kerja sama dengan Gojek.

Perjanjian kerja sama melingkupi pemanfaatan GoShop dalam membantu pendistribusian dan atau membantu penyediaan jasa belanja produk dari pasar rakyat, termasuk promosi belanja daring di pasar rakyat. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga menyambut baik kolaborasi baik yang dilakukan pemerintah pusat maupun daerah dengan Gojek.

Menurutnya, ini dapat semakin mendorong peningkatan aktivitas perdagangan melalui sistem elektronik bagi produk dalam negeri. Saat ini ada 8 kota/kabupaten dan 41 pasar rakyat di Jawa Tengah yang terlayani fitur GoShop.

Adapun peningkatan transaksi melalui GoShop pada periode Juni sampai Agustus 2020 tercatat sebesar 38,8 persen. Dengan begitu diharapkan semakin memberikan dampak baik bagi distribusi pangan di Jawa Tengah.

Tags: KemendagPasar Rakyat
Gardaindonews

Gardaindonews

Related Posts

Cara Cek Bansos 300 Ribu dtks.kemensos.go.id

Cara Cek Bansos 300 Ribu dtks.kemensos.go.id

by Gardaindonews
22, February 2021
0

Login dtks.kemensos.go.id untuk cek penerima bantuan sosial tunai (BST) Rp 300.000 per bulan per Kepala Keluarga. Kemudian, pilih ID Kepesertaan...

Pertamina Untung Rp 14 T, Ahok Bilang Akibat Penghematan dari Segi Pengadaan

Pertamina Untung Rp 14 T, Ahok Bilang Akibat Penghematan dari Segi Pengadaan

by Gardaindonews
5, February 2021
0

Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungkapkan salah satu faktor perseroan meraup untung US$ 1 miliar...

Kemenparekraf Gandeng Asprindo untuk Kembangkan 244 Desa Wisata

Kemenparekraf Gandeng Asprindo untuk Kembangkan 244 Desa Wisata

by Gardaindonews
22, January 2021
0

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggandeng Asosiasi Pengusaha Pribumi Indonesia (Asprindo) membahas kemitraan melalui Memorandum of Understanding (MoU) pengembangan desa...

Gubernur BI Beberkan Pemicu Derasnya Aliran Modal Asing Portofolio Tahun Ini

Gubernur BI Beberkan Pemicu Derasnya Aliran Modal Asing Portofolio Tahun Ini

by Gardaindonews
22, January 2021
0

Bank Indonesia melihat likuiditas global yang besar dibarengi dengan suku bunga yang rendah menjadi pendukung aliran modal asing masuk Indonesia....

Harga Kedelai Mahal, Perajin Tahu dan Tempe Se-Jabodetabek Mogok Produksi

Harga Kedelai Mahal, Perajin Tahu dan Tempe Se-Jabodetabek Mogok Produksi

by Gardaindonews
2, January 2021
0

Sejumlah perajin tahu dan tempe melakukan aksi mogok operasi untuk berhenti memproduksi. Aksi mogok produksi kali ini dipicu kenaikan harga...

Bansos Tunai 2021 Sebesar Rp200 Ribu, Mungkin Bisa Bertambah

Bansos Tunai 2021 Sebesar Rp200 Ribu, Mungkin Bisa Bertambah

by Gardaindonews
16, December 2020
0

Bantuan sosial (bansos) bagi warga yang terdampak krisis pandemi COVID-19 akan berubah wujud, dari sebelumnya berupa sembako menjadi uang tunai....

Next Post
Soal Mobil Dinas Rp1,4 Miliar, Firli Cs Tak Libatkan Dewas KPK

Soal Mobil Dinas Rp1,4 Miliar, Firli Cs Tak Libatkan Dewas KPK

Recommended

Kazakhstan Bantah China Terkait Pneumonia Lebih Mematikan dari Corona

China Sambut Baik Rencana Penyelidikan WHO Terkait Virus Corona

2 months ago
Said Iqbal Sebut Serikat Buruh Merasah Dikhianati DPR

Tak Ikut Aksi Tolak UU Ciptaker di Depan Istana, KSPI: Buruh Masih Gelar Mogok Nasional

5 months ago

Berita Terpopuler

Plugin Install : Popular Post Widget need JNews - View Counter to be installed
  • Indeks Berita
  • Iklan
  • Redaksi

© 2020 Www.GardaIndoNews.Com.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Laporan Utama
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Internasional
  • Nasional
    • Metropolitan
    • Kriminal
    • Daerah
    • Kesehatan
    • Sosok
  • Ragam
  • Seni Budaya
    • Hiburan
    • Otomotif
    • Seni budaya
    • Sport
  • Laporan Khusus

© 2020 Www.GardaIndoNews.Com.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In