Thursday, January 21, 2021
No Result
View All Result
www.GardaIndoNews.Com
  • Beranda
  • Laporan Utama
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Internasional
  • Nasional
    • Metropolitan
    • Kriminal
    • Daerah
    • Kesehatan
    • Sosok
  • Ragam
  • Seni Budaya
    • Hiburan
    • Otomotif
    • Seni budaya
    • Sport
  • Laporan Khusus
  • Beranda
  • Laporan Utama
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Internasional
  • Nasional
    • Metropolitan
    • Kriminal
    • Daerah
    • Kesehatan
    • Sosok
  • Ragam
  • Seni Budaya
    • Hiburan
    • Otomotif
    • Seni budaya
    • Sport
  • Laporan Khusus
No Result
View All Result
www.GardaIndoNews.Com
No Result
View All Result

Guru Besar USU Tantang Debat Di Cikeas, SBY: Saya Siap

by Gardaindonews
13, January 2021
in Nasional
0 0
Isu Manuver Politik Demokrat, BPN Yakin SBY Paham Fatsun dan Etika Politik
Share on FacebookShare on Twitter

Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (USU), Prof. Yusuf Leonard Henuk menantang Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono untuk debat terbuka dan disaksikan publik terkaitan cuitan di Twitter dan permasalahan di Indonesia.

Karena sama-sama berstatus sebagai profesor, debat ini diharapkan bisa mencerdaskan bangsa.

RelatedPosts

Listyo Sigit Ingin Ubah Peran Polsek, YLBHI: Menjauhkan Masyarakat dari Keadilan

Terpilih Jadi Kapolri, Listyo Sigit Gelar Rapat Kesiapan Program Kerja

Luhut Hibahkan Tanah 10 Hektare kepada PBNU di Sentul City

“Saya siap berdebat, bahasa Inggris,” kata Prof. Yusuf dikutip VIVA, Rabu siang, 13 Januari 2021.

Sebagai seorang guru besar, Yusuf siap dikoreksi bila cuitannya salah. Begitu juga, ia siap mengoreksi pernyataan SBY di Twitter yang dinilai salah karena telah menyudutkan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

“Kalau (debat) bahasa Indonesia, dia (SBY) main-main polemik. Mereka selalu banggakan SBY berbahasa Inggris. Saya mau tes dia (SBY). Suruh dia (SBY) lapor polisi. Kita sama-sama profesor, mau sama-sama mendidik bangsa ini,” ujar Yusuf.

Yusuf mengaku siap berdebat dengan SBY di mana dan kapan saja. Sekalipun dilakukan di kediaman SBY di Cikeas, Bogor. “Di mana pun, saya siap (berdebat). Di Cikeas saya siap. Biar lebih aman,” ungkapnya.

Ia juga siap menghadapi segala upaya yang akan dilakukan SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Partai Demokrat, bila mereka nantinya membawa permasalahan cuitan itu ke ranah hukum. Ia menganggap ini permasalahan pribadi antara dia dan SBY.

“Saya hadapi (proses hukum, bila dilaporkan ke polisi), bola panas itu. Ini masalah pribadi (antar) profesor,” sebut Yusuf.

Selain itu, Yusuf mengungkapkan sah-sah saja SBY akan melaporkan ke polisi. Namun, cuitan dia bukan menghina atau menyerang.

Tapi, mengoreksi apa disampaikan oleh SBY dan AHY yang dinilai menyudutkan pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

“Mereka melapor (ke polisi). Karena SBY masyarakat biasa. Saya tidak bilang dewan pembina Demokrat tidak ada. Tapi AHY saya ada bilang ada ketua Demokrat. Saya tunggu (laporan) mereka,” tuturnya.

Sebelumnya, Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Yusuf Leonard Henuk, menyerang Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono melalui akun Twitter-nya. Dengan kata-kata yang cukup keras, Yusuf mengkritik SBY dan menyebut SBY ‘Bapak Mangkrak Indonesia’.

Cuitan tersebut dibuat oleh Yusuf pada Sabtu, 9 Januari 2021. Pada tulisannya Yusuf menanggapi cuitan dari jubir SBY Ossy Dermawan yang mem-posting berita daring yang berisi kritik SBY terhadap pemerintah mengenai pembangunan proyek strategis nasional.

Cuitan tersebut dituliskan ulang oleh Yusuf dengan menambahkan komentar yang meminta SBY agar tahu diri. Menurut Yusuf, SBY tak pantas mengajari Presiden Joko Widodo karena dianggap tak berhasil membangun proyek strategis nasional.

“[email protected], tahu dirilah kau sudah mantan jadi jangan sok mengajari @jokowi soal pembangunan proyek strategis nasional, karena kau memang gagal&telah dijuluki: Bapak Mangkrak Indonesia,” kata Yusuf dalam akun Twitter-nya.

Bahkan menurut Yusuf, Jokowi sudah cukup paham mengenai pembangunan proyek strategis nasional. Sehingga, SBY diminta tak perlu lagi mengajari Jokowi.

“Jadi tak pantas kau ajari @jokowi “ikan berenang”, karena pasti malu kalipun kau, paham!,” ujarnya.

Tags: Guru Besar USUSBY
Gardaindonews

Gardaindonews

Related Posts

Listyo Sigit Ingin Ubah Peran Polsek, YLBHI: Menjauhkan Masyarakat dari Keadilan

Listyo Sigit Ingin Ubah Peran Polsek, YLBHI: Menjauhkan Masyarakat dari Keadilan

by Gardaindonews
21, January 2021
0

Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Asfinawati mengkritik rencana calon Kapolri Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo memangkas peran Kepolisian...

Terpilih Jadi Kapolri, Listyo Sigit Gelar Rapat Kesiapan Program Kerja

Terpilih Jadi Kapolri, Listyo Sigit Gelar Rapat Kesiapan Program Kerja

by Gardaindonews
21, January 2021
0

Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar rapat kesiapan program kerja usai Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyetujui pengangkatannya sebagai Kapolri. "Dalam...

Luhut Hibahkan Tanah 10 Hektare kepada PBNU di Sentul City

Luhut Hibahkan Tanah 10 Hektare kepada PBNU di Sentul City

by Gardaindonews
21, January 2021
0

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menghibahkan tanah seluas 10 hektare kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)...

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi KPK

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi KPK

by Gardaindonews
21, January 2021
0

Menteri Pariwasata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, tiba di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis pagi ini, 21 Januari 2021....

Jokowi Ungkap Keunggulan RI soal Vaksinasi Dibanding Negara Lain

Jokowi Ungkap Keunggulan RI soal Vaksinasi Dibanding Negara Lain

by Gardaindonews
21, January 2021
0

Presiden Joko Widodo mengungkapkan rencana pemerintah mempercepat pelaksanaan vaksinasi COVID-19. Sejak dimulai oleh dirinya pekan lalu, Jokowi ingin program besar...

Kejaksaan Agung Periksa 8 Saksi Terkait Kasus BPJS Ketenagakerjaan

Kejaksaan Agung Periksa 8 Saksi Terkait Kasus BPJS Ketenagakerjaan

by Gardaindonews
20, January 2021
0

Penyidik Kejaksaan Agung memeriksa delapan orang saksi terkait kasus dugaan korupsi di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau BPJS Ketenagakerjaan,...

Next Post
DKPP Pecat Ketua KPU Arief Budiman

DKPP Pecat Ketua KPU Arief Budiman

Recommended

Desmond Soroti Beredarnya Foto Jokowi Bareng Anak Jen Tang di Makassar

2 years ago

KPK Panggil Yasonna Laoly dan Aburizal Bakrie Terkait Kasus Korupsi e-KTP

3 years ago

Berita Terpopuler

Plugin Install : Popular Post Widget need JNews - View Counter to be installed
  • Indeks Berita
  • Iklan
  • Redaksi

© 2020 Www.GardaIndoNews.Com.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Laporan Utama
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Internasional
  • Nasional
    • Metropolitan
    • Kriminal
    • Daerah
    • Kesehatan
    • Sosok
  • Ragam
  • Seni Budaya
    • Hiburan
    • Otomotif
    • Seni budaya
    • Sport
  • Laporan Khusus

© 2020 Www.GardaIndoNews.Com.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In